CATATAN MAS HERU: Mengenal DISLIPIDEMIA

Bismillahirahmanirahim

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Dislipidemia adalah gangguan kesehatan akibat kelainan lemak dalam darah. Pada dislipidemia kadar lemak-lemak jahat yaitu LDL kolesterol dan trigliserida mengalami peningkatan. Sebaliknya kadar lemak yang baik yaitu HDL kolesterol justru mengalami penurunan.

LDL kolesterol dan Trigliserida disebut lemak jahat karena lemak ini membawa kolesterol dari dalam hati dan melepaskannya pada dinding pembuluh darah. Keadaan ini bisa menimbulkan timbunan kolesterol (plak) pada dinding pembuluh darah yang disebut ateroma. Ateroma menyebabkan penyempitan dan pengerasan pembuluh darah yang dinamakan aterosklerosis. Kalau penyempitan ini terjadi di pembuluh darah jantung akan menyebabkan jantung koroner, bila terjadi di ginjal akan menyebabkan gagal ginjal dan bila terjadi di otak akan menyebabkan stroke.

HDL kolesterol disebut lemak yang baik karena jenis ini berperan mengangkut kolesterol yang tercecer pada dinding pembuluh darah dan dibawa kembali ke hati. Dengan kata lain HDL kolesterol mencegah terjadinya aterosklerosis sehingga tidak terjadi penyakit jantung koroner.

Dislipidemia dapat terjadi akibat faktor asupan (intake) lemak yang tinggi dan adanya faktor keturunan / riwayat penyakit keluarga, alkohol, hormon estrogen, dan obat-obatan.

Pada wanita, saat usia menopause akan meningkat resiko dislipidemianya lebih tinggi.
Asupan lemak total berkaitan dengan kegemukan (berat badan berlebih). Untuk mengetahui apakah anda kegemukan atau tidak gunakan rumus: BB / TB (M)2. Bila hasilnya adalah: 18.5 – 22.9 maka ia normal, bila 23 – 24.9 maka ia overweight, dan di atas 25 maka ia obesitas.

Cara menghitung berat badan dengan cara Indeks Massa Tubuh (IMT), yaitu:

Berat Badan Ideal = Berat Badan : Kuadrat Tinggi Badan (dalam meter)

Misalkan anda mempunyai berat badan 65 kg dengan tinggi 1,65 m, maka berat badan ideal anda adalah, 65 : (1,65 x 1,65) = 23,8. Selanjutnya, perhatikan angka dibawah ini:

<17 = Anda kekurangan BB tingkat berat
17 = Anda kekurangan BB tingkat ringan
18,4 = Normal
18,5 – 25 = Anda tergolong gemuk
25,1 – 27 = Anda kelebihan BB tingkat ringan
25,1 – 27 = Anda kelebihan BB tingkat berat
Jadi, anda tergolong dalam kategori gemuk karena Indeks Massa Tubuh anda menunjukkan 23,8

Pengendalian dislipidemia utamanya menggunakan tindakan nonfarmakologis yaitu:

1. modifikasi diet,

2. latihan jasmani, dan

3. pengelolaan berat badan.

Ketiganya seharusnya dilakukan secara simultan untuk mendapatkan hasil yang optimal.

Ada satu program diet dari Synergy WorldWide yang saat ini sudah banyak dilakukan oleh anggota masyarakat kita. Program ini merupakan modifikasi dari diet yang sudah ada. Tujuan utama dari program ini adalah untuk melakukan detoksifikasi. Yaitu untuk mengeluarkan segala macam racun/toxin yang mengendap dalam tubuh kita, termasuk didalamnya adalah lemak dan kolesterol yang menyebabkan DISLIPIDEMIA. Nama program ini adalah Program Detox Your Body. Selain dalam rangka detoksifikasi maka program ini di akhir programnya juga menyebabkan penurunan berat badan yang cukup signifikan ( antara 2 – 4 Kg per minggunya). Jadi dengan menjalankan program ini secara otomatis ada 2 pengendalian dari DISLIPIDEMIA yang bisa dijalankan yaitu modifikasi diet dan pengelolaan berat badan. Tinggal menambah latihan jasmani secara rutin.

Apabila Anda atau saudara Anda ada yang menderita DISLIPIDEMIA ini, produk Synergy WorldWide bisa menjadi pertimbangan Anda. Dengan layanan Konsultasi Dokter Gratis dan Jaminan 30 hari uang kembali 100%, serta diskon 30% untuk member Synergy WorldWide, maka produk-produk SynergyWorldWide layak anda jadikan pilihan yang pertama. Dapatkan Produk yang sangat bermutu dari kami. Penggunaan suplemen makanan SynergyWorldWide dapat membantu menyembuhkan sakit DISLIPIDEMIA Anda dan sekaligus memperbaiki status gizi Anda juga.